Peristiwa ini mengingati saya pada sekian tahun lalu. Pada gilirannya, saya sudah tangkap dua pasang paling atas, dan akan taruhan. Ambil chip, pas saat saya akan memasukkan ke pot, musuh di samping kiriku secara cepat berteriak, “check,” di ikuti oleh pemain selanjutnya, “check.” Saya mengusung suaraku, berteriak keras ke dealer, “Hei, saya taruhan!”
Pedagang itu melihat saya dengan seringai, “telat, ada dua check sesudah Anda.” Panggil floorman, ia cepat mengonfirmasi keputusan dealer. Dapatkah Anda menerka apakah yang terjadi seterusnya? Di sungai salah satunya dari 2 pemain yang secara cepat mengecek saat sebelum saya menuntaskan taruhan saya, tangkap satu set kecil, dan menaklukkan dua pasangan saya.
Tentu jelas sudah jika saya akan taruhan. Dan, saya masih yakin dealer mempunyai tanggung-jawab untuk tunda permainan sampai saya melakukan tindakan. (Saat ini saya membuat point pada kondisi semacam itu untuk umumkan “Taruhan” atau “Waktu” saat saya kumpulkan chip saya untuk taruhan.)
Kemudian, saya membuat titik untuk menghindar dari bermain di atas meja di mana dealer tertentu yang menggenggam kendalian. Beberapa sesion selanjutnya, saya berpikir saya menyaksikan dealer yang serupa mengambil sebuah chip dari pot. Saya kemungkinan salah, tapi itu ialah terakhir kali saya main di casino itu – bahkan juga sesudah dealer itu tak lagi bekerja di situ.
Belakangan ini, membaca majalah Card Player, ada kolom oleh Gavin Griffin, yang memvisualisasikan permainan yang cukup sangat jarang di mana dia bermain. Nampaknya, beberapa dealer tidak eksper dalam laga itu dan lakukan kekeliruan, tapi secara mudah diterima direvisi oleh beberapa pemain.
“Meja saya tidak begitu bagus,” komentar Griffin, tapi “tidak ada yang kehilangan kesabaran mereka atau jadi geram.” Selanjutnya, dealer lain tiba ke meja, yang “berusaha sejak awal kali.” Disamping itu, tidak sama dealer awalnya, “dia tidak lakukan revisi secara baik. Ia takut salah … Ia buruk sekali. ”
Saya bertanya berapa kerap hal semacam itu terjadi di atas meja poker. Pada akhirannya, casino bertanggungjawab agar semakin waspada dalam mengaryakan, latih, dan memantau beberapa dealernya. Dan untungnya untuk menghindar dari dealer yang kemungkinan dipandang “jelek.